Kasus dugaan korupsi ini melibatkan sejumlah proyek strategis, di antaranya pembangunan jalur kereta api ganda Solo Balapan–Kadipiro–Kalioso, pembangunan rel di Makassar, empat proyek konstruksi dan dua supervisi di Lampegan Cianjur, serta perbaikan perlintasan sebidang di Jawa dan Sumatera.
BACA JUGA : Tiga Oknum Pegawai Bank Lebong Ditahan, Diduga Dalangi Kredit Fiktif Rp3,5 Miliar
Dalam proyek-proyek tersebut, KPK menduga telah terjadi rekayasa sejak proses administrasi hingga penentuan pemenang tender.
Mekanisme itu diduga dimanfaatkan untuk mengatur pemenang proyek dan memperkaya pihak-pihak tertentu.
Langkah KPK dan Harapan Transparansi
Pemeriksaan terhadap Bupati Pati menjadi bagian dari upaya KPK menuntaskan penyidikan kasus besar ini.