“Saya sudah lelah lahir batin, saya sudah tidak kuat menjalani hidup seperti ini,” tulis EN.
Ia mengaku tidak sanggup menghadapi tekanan akibat lilitan utang yang semakin menumpuk tanpa tahu pasti jumlah dan asalnya.
Dalam surat itu pula, EN menyinggung kondisi rumah tangganya. Ia merasa memiliki suami yang tidak bertanggung jawab, penuh kebohongan, serta terus menambah utang.
“Saya lelah punya suami yang hanya besar omongan dan penuh kebohongan,” ungkapnya.
Bahkan, ia menuliskan bahwa kematiannya bersama anak-anak mungkin bisa menyadarkan sang suami, meski jika tidak pun, baginya yang penting anak-anak tidak lagi merasakan penderitaan.