Polres Nabire juga mengerahkan tim khusus untuk mempersempit ruang gerak para napi.
Kasus Kedua dalam Tahun Ini
Kepala Kantor Wilayah Ditjen Pemasyarakatan Papua, Mulawarman, mengonfirmasi kaburnya para napi tersebut.
Ia menegaskan bahwa ini adalah kasus kedua di tahun 2025.
“Memang benar adanya kasus 15 narapidana yang kabur dari Lapas Nabire sekitar pukul 07.30 WIT. Ini kasus kedua tahun ini setelah bulan Juni lalu ada 19 napi yang kabur,” ungkap Mulawarman.
Menurutnya, hasil evaluasi dari kasus sebelumnya menunjukkan bahwa Lapas Nabire memerlukan pagar pembatas tambahan untuk meningkatkan keamanan.