Tentunya yang terus mendorong reformasi di bidang keagamaan dan pariwisata.
Pemerintah ingin memastikan bahwa seluruh umat Muslim, tanpa memandang asal negara atau status visa.
Sehingga memiliki kesempatan yang sama untuk berziarah dan memperdalam spiritualitas mereka di Tanah Suci.
Dengan pembukaan akses umrah bagi semua pemegang visa, Arab Saudi menegaskan posisinya sebagai pelopor dalam modernisasi layanan keagamaan global, tanpa mengurangi nilai-nilai spiritual dan tradisi Islam.
Melalui kebijakan ini, Kerajaan berupaya mewujudkan cita-cita besar Visi 2030.
Menjadikan Arab Saudi sebagai pusat peradaban Islam yang ramah, terbuka, dan berorientasi pada pelayanan umat.