“Wak keluar dulu, puput kecelakaan,” ujar seseorang dari luar pondok korban.
Merasa panggilan tersebut datang dari orang yang mengenalnya, Medianto membuka pintu tanpa curiga.
Namun, alih-alih mendapati kerabat atau tetangga, lima pria bertopeng langsung menghadang.
Tanpa basa-basi, pasutri itu disekap dan diikat, membuat mereka tak berdaya.
Dengan leluasa, komplotan ini menggasak seluruh harta berharga yang tersimpan di pondok kebun.
Kerugian ditaksir mencapai lebih dari Rp 64 juta, meliputi 18 karung kopi, uang tunai Rp 7 juta, emas seberat 10 gram, serta sebuah ponsel OPPO A3S.
BACA JUGA: Bersalaman Setelah Shalat, Sunnah Rasulullah SAW: Simak Dalilnya di Sini