BENGKULU, RBMEDIA.ID – Kasus kekerasan terhadap anak di lingkungan sekolah sering kali meninggalkan luka mendalam, tidak hanya secara fisik, tetapi juga secara emosional dan psikologis.
Sekolah yang seharusnya menjadi tempat aman untuk belajar dan tumbuh, justru bisa menjadi sumber trauma apabila anak mengalami kekerasan dari guru, teman sebaya, atau lingkungan sekolah itu sendiri.
Dampak dari kekerasan ini bisa bertahan lama dan menghambat perkembangan anak jika tidak segera ditangani dengan tepat.
BACA JUGA: Dugaan Penganiayaan Siswi SD di Palembang, Mata Lebam dan Trauma: Wali Kota Turun Tangan
Memahami Dampak Emosional Anak Korban Kekerasan
Anak yang menjadi korban kekerasan di sekolah biasanya menunjukkan perubahan perilaku yang signifikan.







