Ingat kembali pertanyaan yang muncul, respons yang diberikan, dan bagian mana yang masih bisa diperbaiki.
Proses refleksi ini penting agar pelamar dapat tampil lebih baik di wawancara berikutnya.
Wawancara kerja bukan hanya tentang menilai kemampuan teknis, tetapi juga kepribadian dan kesiapan menghadapi tekanan.
Dengan persiapan yang matang, pengendalian diri, serta evaluasi yang konsisten, rasa gugup akan berubah menjadi rasa percaya diri yang kuat.
Dengan begitu, pelamar bukan hanya terlihat profesional, tetapi juga mampu menunjukkan versi terbaik dari dirinya di hadapan pewawancara.