BENGKULU, RBMEDIA.ID – Tragedi ambruknya Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny di Sidoarjo, Jawa Timur, terus meninggalkan duka mendalam.
Hingga Minggu, 5 Oktober 2025, pukul 18.00 WIB, Rumah Sakit Bhayangkara Surabaya mencatat telah menerima 45 kantong jenazah dari lokasi kejadian.
Identifikasi DNA Jadi Langkah Utama Penentuan Korban
Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Dokkes) Polda Jawa Timur Kombes Pol M. Khusnan menyampaikan bahwa dari jumlah tersebut, 10 korban telah berhasil teridentifikasi.
Lima korban teridentifikasi di Sidoarjo, sementara lima lainnya diidentifikasi langsung di RS Bhayangkara Surabaya.