Ia menjelaskan bahwa permainan daring sering dimainkan anak di luar klasifikasi umur.
Lebih jauh, ada oknum yang memanfaatkan platform ini untuk praktik berbahaya, seperti penipuan, eksploitasi, cyberbullying, hingga penyebaran konten kekerasan.
KPAI menilai kelalaian pihak penyelenggara sistem elektronik dalam moderasi konten membuat anak-anak semakin rentan.
BACA JUGA:Ahmad Sahroni Lengser dari Kursi Pimpinan Komisi III
Langkah ke Depan
Saat ini, semua pihak menunggu hasil penilaian akhir Kemkomdigi terkait Roblox.
Dalam jangka waktu satu hingga dua bulan ke depan, diharapkan ada perbaikan menyeluruh agar layanan Roblox lebih aman digunakan di Indonesia.