Luangkan waktu untuk mendengarkan cerita mereka, menghargai pendapat, dan menjawab pertanyaan dengan sabar.
Dengan cara ini, anak akan merasa dihargai, sehingga tumbuh rasa percaya diri sekaligus kemampuan berkomunikasi yang baik.
4. Mengajarkan Nilai Empati
Selain pintar, anak juga perlu memiliki hati yang peka terhadap orang lain.
Orang tua bisa mengajarkan empati melalui contoh sederhana, seperti membantu tetangga, menyumbang kepada yang membutuhkan, atau menghibur teman yang sedang sedih.
Kebiasaan ini akan membentuk karakter anak agar tumbuh menjadi pribadi yang peduli dan penuh kasih sayang.
5. Memberikan Pujian dan Arahan dengan Seimbang
Pujian dapat memotivasi anak untuk mengulang perilaku baik, sementara arahan yang bijak membantu mereka memahami kesalahan tanpa merasa direndahkan.