BENGKULU, RBMEDIA.ID – Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu mengambil langkah cepat dalam merespons ancaman bencana hidrometeorologi.
Bertempat di Kawasan Kota Tua pada Kamis 18 Desember 2025, sebanyak 110 personel gabungan dikerahkan dalam simulasi mitigasi bencana skala besar untuk memastikan kesiapan total menghadapi potensi cuaca ekstrem.
Langkah konkret ini dipicu oleh peringatan dini terkait pergerakan Siklon Bakung yang terpantau di Barat Daya Lampung dan diprediksi berdampak pada wilayah pesisir.
Simulasi ini melibatkan sinergi lintas sektoral, mulai dari BPBD Kota Bengkulu, Tagana, Dinas Pemadam Kebakaran, Satpol PP, hingga Dinas Sosial.







