“Dengan dukungan laptop ini diharapkan nantinya dapat menjadi bekal penting bagi guru-guru dalam memaksimalkan proses belajar yang lebih kreatif dan relevan,” jelasnya.
Laptop juga membuka peluang modernisasi tata kelola pendidikan pesantren.
Dengan perangkat tersebut, guru dapat mendokumentasikan khazanah keilmuan Islam secara lebih tertata, mudah diakses, dan terjaga dalam format digital.
Pemerintah melihat langkah ini sebagai peluang untuk memperluas wawasan santri sekaligus meningkatkan daya saing dalam menghadapi era digital.
Pemerintah Ajak Masyarakat Bersinergi
Selain dukungan perangkat, pemerintah juga mengajak masyarakat, tokoh agama, dan pengelola pesantren untuk bersinergi dalam menyukseskan program tersebut.








