Penertiban berlangsung selama kurang lebih tiga jam, sejak pukul 13.00 hingga 16.00 WIB.
Untuk mencegah pedagang kembali berjualan, Satpol PP langsung mendirikan pos jaga di depan PTM dengan personel yang berjaga setiap hari.
Sahat membenarkan adanya personel yang terluka.
“Memang ada anggota saya terluka. Namun arahan saya jelas, jangan ada tindakan reaktif. Kita hanya menjalankan tugas,” tegasnya, dikutip dari RADAR BENGKULU.
BACA JUGA : DJPb: Kapasitas Dapur MBG Bengkulu Masih Minim, Target 482 Ribu Pelajar Harus Dikejar
Mayoritas Pedagang Bukan Warga Kota Bengkulu
Selain aksi perlawanan, Satpol PP juga menemukan fakta lain di lapangan.








