Ia menyampaikan bahwa pihaknya berupaya mempercepat proses agar gangguan tidak berlangsung hingga tiga hari penuh, meskipun pekerjaan perbaikan membutuhkan ketelitian dan penanganan teknis yang kompleks.
“Kami merencanakan perbaikan pipa distribusi dari IPA Nelas ke wilayah layanan beberapa kecamatan dari tanggal 18 sampai 20, namun kami usahakan akan lebih cepat,” ujar Medy Pebriansyah dikutip dari RBTVDISWAY.ID.
Menurutnya, masyarakat perlu mempersiapkan diri lebih awal agar kebutuhan air rumah tangga tetap terpenuhi selama masa gangguan.
Ia menegaskan bahwa penyetokan air menjadi langkah antisipatif paling efektif untuk meminimalkan dampak yang mungkin dirasakan warga.








