Proses ini penting untuk memperkuat struktur partai dari pusat hingga daerah.
“Ini agenda lima tahunan untuk me-refresh kepengurusan. Ada yang bertahan, ada penambahan. Semua bagian dari konsolidasi untuk menghadapi momentum politik ke depan: Pemilu, Pilpres, dan Pemilukada,” jelas Huda.
Ia menambahkan bahwa setelah Muswil, agenda partai akan berlanjut hingga tingkat kabupaten/kota melalui Muscab dan Musancap.
“Ini respons PKB untuk menciptakan kader-kader pengurus yang siap bekerja maksimal melayani masyarakat,” ujarnya.
Terkait penetapan Ketua DPW PKB Bengkulu periode 2026–2031, Huda menegaskan keputusan final menjadi kewenangan DPP.








