Pada pukul 14.50 WIB, kapal KN SAR 213 Bengkulu bersama kapal nelayan tersebut telah bersandar aman di Pelabuhan Pulau Baai Bengkulu.
Muslikun menegaskan bahwa dengan ditemukannya seluruh korban, operasi SAR resmi dinyatakan selesai dan ditutup.
Kapal Mengalami Mati Mesin Saat Memancing
Sebelumnya, Kantor SAR Bengkulu menerima laporan bahwa kapal nelayan tersebut mengalami mati mesin pada Sabtu malam.
BACA JUGA : Petani Tertembak, DPRD Gerak Cepat Paripurnakan Kasus PT ABS
Kapal yang membawa empat orang itu tidak dapat melaju setelah mengalami kerusakan pada bagian gearbox ketika sedang memancing.








