Lebih lanjut, Agam menekankan bahwa manipulasi kadar kalori batu bara memberikan dampak langsung pada nilai ekspor.
Ketidaksesuaian data kualitas bukan hanya merugikan negara, tetapi juga menguntungkan pihak-pihak tertentu secara tidak sah.
“Kalau kadar batas biji batu bara itu turun, maka pajak yang diberikan saat ekspor juga turun. Kalau hanya dalam laporan diturunkan, negara yang rugi, bukan pengusaha. Ini tindakan yang tidak dibenarkan,” tutup Agam.
Desakan Penegakan Hukum Lebih Tegas
Dengan menguatnya dugaan keterlibatan aktor baru, aktivis meminta Kejati Bengkulu untuk tidak berhenti pada pelaku yang sudah ditetapkan sebagai tersangka.








