Sejak Juli hingga awal November 2025, tercatat 766 pergerakan kapal dengan rekomendasi muatan maksimal sebesar 56 persen.
Kondisi ini menunjukkan tidak adanya hambatan distribusi melalui jalur pelabuhan.
Karena itu, kinerja pendistribusian BBM Pertamina Patra Niaga Sumbagsel kini menjadi sorotan utama.
Hingga berita ini diturunkan, pihak Pertamina Patra Niaga Sumbagsel belum memberikan tanggapan terkait kondisi tersebut, sementara masyarakat Bengkulu terus menunggu solusi konkret sebelum Nataru tiba.








