Weri mengingatkan bahwa para honorer non-database bukan sekadar angka dalam laporan formal pemerintah.
Mereka adalah orang-orang yang setiap hari menjalankan tugas demi pelayanan publik dan keberlangsungan administrasi daerah.
“Ini tentang manusia, bukan sekadar data. Jangan biarkan mereka hidup dalam ketidakpastian. Kami hanya meminta pemerintah daerah hadir sepenuhnya untuk mereka,” tutupnya.
Dengan terus berlarutnya persoalan ini, tekanan publik semakin menguat agar pemerintah daerah mengambil inisiatif nyata.
Harapan terbesar kini tertuju pada adanya langkah cepat dan tegas, sehingga ratusan honorer non-database tidak lagi hidup dalam ketidakpastian yang berkepanjangan.








