Maryono memberdayakan sejumlah ibu rumah tangga di lingkungannya untuk membantu proses pemetikan cabai di lahan seluas satu hektare yang ia kelola.
Kondisi ini menciptakan tambahan pemasukan bagi keluarga-keluarga di desa tersebut.
“Kalau biasanya hasil panen cabai ini diambil pengepul untuk dijual kembali ke pasar yang ada di Kota Bengkulu,” ujarnya menutup pembicaraan.
Pengepul memang rutin datang menjemput hasil panen dan mendistribusikannya ke pasar-pasar besar di Kota Bengkulu.
Dengan harga yang terus bergerak naik, pasokan cabai dari Seluma menjadi salah satu tumpuan untuk memenuhi kebutuhan konsumen di wilayah tersebut.








