Dana ini akan digunakan untuk pembelian bibit sawit unggul dan berkualitas tinggi.
“Setiap satu hektar kebun sawit milik masyarakat akan mendapatkan bantuan sebanyak 100 batang bibit sawit gratis dari Pemkab Kaur,” terang Bupati Gusril.
Ia menegaskan bahwa pemerintah akan memastikan penyaluran bibit sawit berjalan tepat sasaran dan dikelola dengan baik oleh penerima manfaat.
BACA JUGA : Pemerintah Usulkan Biaya Haji 2026 Rp54,9 Juta, Turun Dibanding Tahun Sebelumnya
“Kami ingin masyarakat penerima bibit benar-benar serius mengelolanya. Pengawasan oleh petugas PPL akan dilakukan agar lahan yang dimiliki bisa menjadi sumber penghasilan baru bagi warga,” tegasnya.
Penyaluran Bertahap karena Keterbatasan Anggaran
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pertanian Kaur, Dodi Haryono, S.TP., menjelaskan bahwa program bantuan bibit sawit gratis masih dalam tahap pembelian dan akan disalurkan secara bertahap.







