Langkah tersebut juga menjadi bagian dari penataan ulang belanja daerah agar lebih tepat sasaran dan efisien.
“Pemprov Bengkulu berkomitmen memastikan APBD 2026 lebih tepat sasaran, efektif, dan memberi dampak langsung bagi masyarakat,” ujar Pj Sekda Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni.
Pembahasan mengenai arah kebijakan APBD 2026 sebelumnya telah dilakukan bersama Kementerian Dalam Negeri.
Fokus utama meliputi efisiensi belanja, peningkatan akuntabilitas, serta optimalisasi pendapatan daerah.








