Selama ini, urusan penyelenggaraan haji ditangani oleh Kementerian Agama.
Namun dengan adanya kementerian baru, diharapkan koordinasi dan pengelolaan akan lebih fokus serta terintegrasi.
Reshuffle ini juga menunjukkan tekad Presiden Prabowo untuk memastikan kabinet tetap responsif terhadap dinamika yang terjadi.
Pergantian sejumlah menteri diharapkan mampu mempercepat pelaksanaan program strategis, sekaligus menjaga stabilitas politik dan ekonomi di tengah berbagai tantangan global.
Dengan langkah ini, publik kini menanti arah kebijakan baru dari para menteri yang dilantik, termasuk efektivitas Kementerian Haji dan Umrah dalam memberikan pelayanan terbaik bagi jamaah Indonesia.