Dalam waktu singkat, pusat kegiatan pramuka itu berubah menjadi lautan api.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bengkulu, Yuliansyah, mengaku pasukannya bergerak secepat mungkin begitu laporan diterima.
“Saya tadi sedang berada di pos, tepat saat azan magrib kita menerima laporan bahwa gedung Kwarda kebakaran dan kita langsung meluncur ke Lokasi,” katanya.
Sebanyak 9 unit mobil pemadam dikerahkan, namun kondisi api yang sudah membesar membuat upaya pemadaman tidak mudah.
“Saat kita sampai memang api sudah sangat besar, seluruh material yang mudah terbakar memang sudah hangus tadi,” sambungnya.