Dalam surat itu pula, EN menyinggung kondisi rumah tangganya. Ia merasa memiliki suami yang tidak bertanggung jawab, penuh kebohongan, serta terus menambah utang.
“Saya lelah punya suami yang hanya besar omongan dan penuh kebohongan,” ungkapnya.
Bahkan, ia menuliskan bahwa kematiannya bersama anak-anak mungkin bisa menyadarkan sang suami, meski jika tidak pun, baginya yang penting anak-anak tidak lagi merasakan penderitaan.
BACA JUGA : Polda Jabar Selidiki Kasus Ibu Gantung Diri dan Dua Anak Tewas Diduga Diracun