Ia juga menyinggung kekecewaannya terhadap sang suami yang dianggap tidak bertanggung jawab dan hanya menambah beban keluarga.
“Abi tos cape lahir batin, abi tos teu kuat ngajalani hirup kieu,” tulis korban dalam suratnya yang jika diterjemahkan berarti, “Saya sudah lelah lahir batin, saya sudah tidak kuat menjalani hidup seperti ini.”
BACA JUGA :Meneladani Akhlak Nabi, Pesan Prabowo di Peringatan Maulid 1447 H
Surat tersebut juga menunjukkan rasa malu korban kepada keluarga besar karena merasa terus merepotkan orang tua dan kakak-kakaknya.