Ia menilai tindakan itu tidak bisa dianggap sebagai aspirasi rakyat, melainkan sebuah upaya makar.
“Ingat di Sulawesi Selatan, empat ASN, orang tidak bersalah, korban. Gedung DPRD dibakar. Ini tindakan makar. Semua aparat negara akan selidiki siapa bertanggung jawab. Saya tidak akan ragu membela rakyat,” tegasnya.
Menteri Kompak Dukung Presiden, Nama Riza Chalid Disebut
Sementara itu, beberapa menteri Kabinet Merah Putih pada Senin kompak mengunggah surat terbuka di media sosial.
Dalam surat tersebut, mereka menyatakan keheranan terhadap pihak-pihak yang justru menyerang Presiden Prabowo, padahal presiden tengah berupaya keras melawan praktik mafia.